• Rabu, 27 September 2023

Sambut Imlek, Selama Sepekan Umat dan Pengurus Tri Dharma Bersihkan Kelenteng Hoo Tong Bio Banyuwangi

- Senin, 16 Januari 2023 | 09:57 WIB
Umat Tri Dharma saat membersihkan Altar Kelenteng Hoo Tong Bio Banyuwangi jelang Imlek tahun 2023 (Hariyadi)
Umat Tri Dharma saat membersihkan Altar Kelenteng Hoo Tong Bio Banyuwangi jelang Imlek tahun 2023 (Hariyadi)

KABAR RAKYAT - Sejak sepekan lalu, tempat ibadah Tri Dharma Kelenteng Hoo Tong Bio Banyuwangi mulai sibuk berbenah menjelang perayaan tahun Baru Imlek 2574 Kongzii / tahun 2023.

Salah satunya yang dilakukan adalah menganti jubah dan mahkota Yang Mulia Tan Hu Cin Jin dan satu persatu patung dewa di sekeliling altar dibersihkan.

“Untuk hari ini ada persiapan penggantian jubah dan mahkota kebesaran Yang Mulia Kongco Tan Hu Cin Jin,” jelas salah satu pengurus TITD Hoo Tong Bio, Iwan Wijaya, Minggu (8/01/2023) pekan lalu.

Baca Juga: Jelang Imlek 2023 Harga Beras di Banyuwangi Merangkak Naik, Berikut Daftar Harganya

Penggantian jubah dan mahkota Yang Mulia Kongco Tan Hu Cin Jin, harus dilakukan oleh pengurus yang sehari sebelumnya hanya makan makanan vegetarian saja. Sedangkan untuk mereka yang tidak makan vegetarian bisa membersihkan ruang altar seperti menyapu, membersihkan meja atau mengepel lantai.

“Kami juga melakukan bersih-bersih ruang altar, lampion dan pendopo untuk persiapan imlek dan festival imlek,” jelasnya.

Dia menyebut, lampion yang terpasang saat ini adalah lampion yang dipasang tahun lalu. Lampion tersebut merupakan sumbangan dari umat. Sebelum perayaan Imlek, lampion lama akan diganti dengan lampion yang baru.

Baca Juga: ANTAM Luncurkan Emas Batangan Tematik Imlek 3D Pertama di Indonesia

“Nanti lampion yang lama diturunkan, kita ganti dengan lampion yang baru. Nanti kita pasang setahun,” bebernya

Setiap tahun warna jubah yang digunakan Yang Mulia Tan Hu Cin Jin bisa berbeda. Menurut umat yang mengganti  Jubah dan Mahkota Yang Mulia Tan Hu Cin Jin, Bambang Witarsa, tahun lalu warnanya merah. Namun tahun ini Jubah diganti dengan yang berwarna kuning.

Lebih jauh dia menjelaskan, pemilihan warna jubah ini sebenarnya inisiatif dari Pengurus TITD. Namun sebelum diputuskan warna yang dipilih pengurus lebih dulu ditanyakan kepada Yang Mulio Kongso Tan Hu Cin Jin.

“Tapi sebelum ganti kita Tanya dulu. Ada ritual untuk bertanya. Kalau beliaunya tidak mau kita pakai inisiatif warna lain,” bebernya.***

Editor: Hariyadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Membentuk Karakter Religius dengan Asmaul Husna

Jumat, 10 Maret 2023 | 15:25 WIB
X