• Kamis, 21 September 2023

Pesawat Latih Cessna Mendarat Darurat di Pantai Ngagelan Alas Purwo Tegaldlimo Banyuwangi

- Senin, 5 September 2022 | 18:17 WIB
Pesawat Latih jenis Cessna mendarat darurat di Pantai Ngagelan Alas Purwo saat dipantau dari ketinggian/Polresta Banyuwangi
Pesawat Latih jenis Cessna mendarat darurat di Pantai Ngagelan Alas Purwo saat dipantau dari ketinggian/Polresta Banyuwangi

KABAR RAKYAT - Sebuah pesawat latih jenis Cessna No. 172-PK-BYC dilaporkan mendarat darurat di sekitar Pantai Ngagelan, Desa Kalipahit, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi masuk kawasan Taman Nasional Alas Purwo.

Kapolsek Tegaldlimo, Iptu Lita Kurniawan membenarkan adanya pesawat mendarat darurat pada Senin siang (5/9/2022) sekitar pukul 12:00 WIB.

"Memang benar, kami bersama petugas dari TN Alas Purwo serta anggota dari Koramil sudah mendatangi lokasi pesawat mendarat darurat di bibir Pantai Ngagelan, Alas Purwo," kata Lita dikonfirmasi melalui selulernya, Senin sore.

Baca Juga: Polresta Kumpulkan Pengurus SPBU se Banyuwangi

Lita mengatakan, pesawat yang mendarat darurat itu jenis Cessna 172 PK - BYC milik Akademi Penerbang Indonesia (API). Pesawat digunalan sebagai armada latihan bagi taruna yang menempuh pendidikan calon pilot di akademi tersebut.

Lita menyebut tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Dua orang awak pesawat berhasil selamat.

"Tidak ada korban jiwa. Dua penumpang selamat dan hanya mengalami luka lecet. Dan saat ini tengah diobat setelah keduanya berhasil dievakuasi," jelas Lita.

Tak berlangsung lama Polisi akhirnya mengungkap alasan pendaratan darurat pesawat latih milik Akademi Penerbangan Indonesia (API) di Pantai Ngagelan, Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi.

Baca Juga: Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan Hadiri Pembukaan Expo UMKM Pondok Pesantren se Jawa Timur di Banyuwangi

Pendaratan darurat terpaksa dilakukan karena pesawat jenis Cessna C-172S tersebut mengalami permasalahan pada mesin.Hal itu ditegaskan oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Deddy Foury Millewa.

"Dugaan penyebabnya adalah trouble engine sehingga dilakukan antisipasi landing darurat di pantai Ngagelan," kata Mille.

Mille menjelaskan bahwa pesawat teraebut dikemudikan oleh dua orang siswa atau taruna Akademi Penerbangan Indonesia (API) Banyuwangi.

Kedua taruna saat itu tengah melakukan pelatihan simulasi terbang menggunakan pesawat latih yang memiliki registrasi PK-BYC. Ditengah perjalanan itu sekitar pukul 11.20 WIB, diduga mesin pesawat mengalami eror. Sehingga dilakukan pendaratan darurat.

"Jadi mendarat darurat ya bukan jatuh, tidak ada korban jiwa. Dua penumpang selamat dan hanya mengalami luka lecet," jelas Kapolresta Banyuwangi. 

Halaman:

Editor: Hariyadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X