KABAR RAKYAT - Virus Penyakit mulut kuku (PMK) menyerang hewan ternak di daerah Jawa Timur terus terus dilakukan percepatan penanganan melibatkan Pusat Veteriner Farma (Pusvetma) Surabaya dan Tim Pakar.
Pembahasan penanganan virus PMK pada hewan ternak digelar Pemprov Jatim bersama Pusvetma dan tim pakar merumuskan langkah memutus rantai penyebaran.
Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa total ada 15 kabupaten kota masuk status zona hijau atau bebas infeksi virus PMK. Hewan ternak dipastikan terlindungi dan bisa menyuplai kebutuhan sapi bagi daerah yang memerlukan. Termasuk untuk hewan kurban Idul Adha.
“Pusvetma dan Tim Pakar saya minta membuat exercise secara lebih detail terutama melakukan proteksi terhadap 15 kabupaten kota yang saat ini masuk kategori zona hijau,” ungkap Khofifah, dalam wawancara usai rakor.
Baca Juga: Kementerian Kesehatan Jelaskan Enam Dugaan Penyebab Hepatitis Akut
Berikut 15 daerah kabupate kota zona hijau bebas penyakit kuku mulut pada hewan ternak: Sampang, Pamekasan, Sumenep, Banyuwangi, Situbondo, Ngawi, Pacitan, Tulungagung, Trenggalek, Ponorogo, Nganjuk, Kota Kediri, Kab. Kediri, Kota Blitar dan Kab. Blitar.
Sedangkan 23 Kab/Kota sisanya merupakan wilayah zona kuning PMK.
“Nah kita lindungi kota/kabupaten yang berbatasan langsung dengan wilayah zona kuning atau merah. Karena kita lihat, beberapa daerah misalnya Pangkal Pinang itu suplai sapinya dari Madura. Sehingga perlu kita pikirkan bagaimana tetap bisa suplai ke sana secara aman,” katanya.
Proteksi yang dimaksud misalnya dengan pengiriman sapi melalui jalur penyebrangan laut. Tentunya dengan tidak melewati kawasan zona kuning.
Artikel Terkait
Banyuwangi Gencarkan Surveilans ke Daerah Perbatasan hingga Pasar Hewan Antisipasi Hewan Ternak PMK
Cegah Wabah PMK, Ketua Komisi II DPRD Banyuwangi Minta Ada Pengawasan Ketat Lalu Lintas Hewan Ternak
Antisipasi PMK, Banyuwangi Gencarkan Surveilans dan Bagikan Vitamin Gratis ke Ternak
Antisipasi Wabah PMK, DPRD Banyuwangi Gelar Rakor Bersama SKPD, Perketat Lalu Lintas Hewan Ternak
Jelang Idul Adha, Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi Jamin Hewan Ternak Aman Meski Ada Wabah PMK