KABAR RAKYAT - Indonesia punya target naik kelas menjadi negara maju di dunia. Maka negara-negara ASEAN harus kompak dan respon cepat perkembagan ekonomi dunia.
Pernyataan hal itu diungkapkan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi di hari kedua Pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) khusus ASEAN-Amerika Serikat selama dua hari, 11-13 Mei 2022.
Mendag Lutfi melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan Pan Sorasak dan Menteri Perdagangan Internasional dan Industri Malaysia Dato’ Seri Mohamed Azmin Ali.
Disampaikan Mendag Lutfi, pentingnya penguatan ASEAN sebagai kunci pertumbuhan ekonomi kawasan. Pembahasan itu sebagai persiapan pelaksanaan rangkaian Pertemuan Spesial ASEAN Economic Ministers (AEM) akan dilaksanakan pada 17-18 Mei 2022 di Bali, Indonesia.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Warga Lumajang Dorong Ketua KPK Firli Bahuri Jadi Presiden RI
Mendag Lutfi juga menyampaikan pembahasan kondisi ekonomi global, antara lain terkait peningkatan proteksionisme era modern, peningkatan inflasi pascakonflik Rusia-Ukraina.
Yang memicu krisis energi dan inflasi harga dunia serta peningkatan ketidakpercayaan dunia terhadap sistem perdagangan multilateral yang telah memberikan dampak negatif bagi pertumbuhan ekonomi di kawasan.
Disamping itu, dibahas juga berbagai agenda yang ditawarkan oleh negara-negara ekonomi besar seperti Indo-Pacific Economic Forum (IPEF) oleh Amerika Serikat, European Union Indo-Pacific Strategy oleh Uni Eropa, Belt Road Initiatives (BRI) oleh Tiongkok, serta kebijakan seperti EU Green Deal dan UK Environmental Act (Due Diligence on Forest Risk Commodities).
Mendag Lutfi menekankan, rantai pasok di ASEAN akan sangat terganggu di masa mendatang apabila ASEAN tidak segera merespon berbagai perkembangan situasi ekonomi dunia yang terjadi dewasa ini.
Artikel Terkait
Mobil Listrik Jadi Kendaraan Resmi KTT G20 di Bali, PLN Mulai Bangun SPKLU di Lokasi Strategis
Presiden Jokowi Berharap KPU dan Bawaslu Segera Tancap Gas Persiapkan Pemilu 2024
Dialog Pelaku Usaha Daerah, Mendag Perkuat UMKM Berdaya Saing Global
Presiden Jokowi Berharap Kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam Bisa Membawa Nama Harum Bangsa
Mendag Dorong MoU Ekonomi Digital ASEAN-AS Untuk Pemberdayaan UMKM