KABAR RAKYAT - Tuberkulosis adalah penyakit menular yang menyerang sistem pernapasan tepatnya di paru-paru. Jika tidak menjalani pengobatan TBC, penyakit ini juga dapat menyebar ke bagian tubuh yang lainnya, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak.
Gejala-gejala awal muncul TBC pada seseorang dapat berupa batuk karena menyerang saluran pernapasan dan juga organ pernapasan, batuk berdahak terus-menerus selama 2 sampai 3 minggu atau lebih.
Kemudian sesak napas, nyeri pada dada, badan lemas dan rasa kurang enak badan, nafsu makan menurun, berat badan menurun, dan biasanya yang muncul adalah berkeringat pada waktu malam hari meskipun tidak melakukan kegiatan apapun.
Dan perlu diwaspadai, penyakit tuberkulosis (TBC) saat ini masih mengintai masyarakat, pasalnya penyakit tersebut telah menyebabkan 93 ribu kematian per tahun di Indonesia.
Selain TBC aktif yang dapat dilihat gejalanya, ada TBC laten yang perlu diwaspadai karena tidak terlihat gejalanya dan bisa muncul kapanpun.
Ketua Yayasan Stop TB Partnership dr. Nurul H.W. Luntungan, MPH mengatakan penyakit TBC laten disebabkan oleh bakteri yang bersembunyi di dalam tubuh seseorang. Sehingga orang tersebut nampak tidak memiliki penyakit TBC.
''Penyakit TBC ini disebabkan oleh bakteri, dan bakteri TBC ini beda dengan bakteri lain. Bakteri TBC ini bisa sembunyi di dalam tubuh dan orang yang kena bakterinya belum tentu terlihat sakit TBC,'' katanya dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Selasa (22/3) seperti dilansir Kabar Rakyat dari kemkes.go.id, Rabu 23 Maret 2022.
Baca Juga: Miss V Pendarahan, Penghuni Rumah Kos di Banyuwangi Kota Meninggal: Asal Buleleng Bali
Artikel Terkait
Wisata Mangrove Bedul Desa Sumberasri, Kecamatan Purwoharjo Banyuwangi Butuh Perhatian Pemerintah Daerah
Petani Tomat di Lumajang Nangis, Buang Hasil Panen ke Tempat Sampah: Harga Jual Anjlok