Pelayanan Kristen IFA Tanggapi SatanCon 2023 Boston: TST Musuh Iman Kristen

KABAR RAKYAT - Pelayanan Kristen yang bernama Intercessors for America (IFA) menanggapi pengumuman konvensi kedua kelompok setan atau SatanCon 2023 dan mengatakan bahwa TST adala musuh iman Kristen.

Sebelumnya, The Satanic Temple (TST) telah mengumumkan konvensi keduanya yang akan diadakan di Boston, Massachusetts musim semi ini terjual habis, menurut sebuah posting di situs webnya. Konvensi yang dikenal dengan "SatanCon 2023" itu akan diadakan pada 28-30 April di Boston Marriott Copley Place. Itu dipromosikan sebagai "akhir pekan penghujatan dan kenangan di Boston" dan juga akan merayakan ulang tahun 10 tahun TST.

Sebuah pelayanan Kristen bernama Intercessors for America (IFA) menanggapi pengumuman konvensi kedua kelompok Setan, dengan mengatakan bahwa, upaya yang TST lakukan semoga tidak menjadi bomerang.

Baca Juga: SatanCon 2023 Boston Tawarkan Pasar Setan Bagi yang Hadir, dan Permintaan Kibarkan Bendera Setan

"Doa kami akan membuat perbedaan lagi. Sementara TST merencanakan dan mempromosikan, kami akan berdoa dan berpuasa agar upaya ini benar-benar menjadi bumerang. dan sebaliknya memberanikan dan memberdayakan Gereja. Mereka menjanjikan akhir pekan 'penghujatan dan kenangan di Boston.' Mari kita berdoa untuk akhir pekan kekudusan dan mencari Tuhan." kata perwakilan IFA.

IFA juga mengatakan TST adalah musuh iman Kristen.

"Ini bukan kelompok advokasi 'intelektual' yang netral dan aneh. Ini adalah musuh iman Kristen dan pelaksanaannya yang bebas di ruang publik, untuk perlindungan kehidupan, dan untuk kemajuan pengajaran Alkitab di sekolah umum," kata IFA.

Perwakilan IFA juga menegaskan bahwa, di dalam kepercayaan seperti kartu tarot, kutukan, mantra ada kekuatan setan yang nyata dibalik aktivitas tersebut.

Baca Juga: SatanCon 2023 Boston Diklaim Punya Misi Sebagai Keadilan Praktis Bukan Benar-benar Percaya Kepada Iblis

"Ritual, praktik, pernyataan, dan kepercayaan ini adalah pintu gerbang untuk memungkinkan pijakan setan dalam kehidupan manusia. Kartu Tarot, boneka voodoo, kutukan, dan mantra tampaknya tidak berbahaya bagi banyak orang, tetapi kita tahu bahwa ada kekuatan setan yang nyata di balik aktivitas tersebut, dan kekuatan ini akan menjerat siapa saja yang berpartisipasi dalam hal-hal seperti itu." lanjutnya.

SatanCon 2023 tidak luput dari perhatian di platform media sosial. Meskipun ada promotor dan pendukung acara Boston TST, ada juga pengguna yang membela Tuhan.

Seorang pengguna tweeted, "Sementara @CityOfBoston bersiap untuk menjadi tuan rumah @SatanCon Tuhan telah membawa kebangkitan ke Universitas Asbury. Tuhan, bawalah keyakinan dan pertobatan ke kota Boston dan bebaskan orang-orang dengan kuasa Roh Kudus Anda. Selamatkan dan tebus mereka yang sedang merencanakan @SatanCon. #asburyrevival."

Lucien Greaves, salah satu pendiri Kuil Setan, dan juru bicara akan menyampaikan pidato utama konferensi bersama dengan salah satu pendiri Malcolm Jarr pada Sabtu pagi.

Baca Juga: SatanCon 2023 Boston, Bentuk Protes Terhadap Walikota Atas Tindakan Diskriminatif Mereka Kepada Pemuja Setan