Kisah Warga Paluagung Korban Kejahatan: Disini Banyak Maling, Modus Minta Minum dan Beli Kelapa

KABAR RAKYAT, Banyuwangi - Korban kejahatan dialami Wagiran warga Dusun Paluagung Kendalrejo Tegaldlimo, sepeda motor yang digunakan untuk mencari rumput sehari-hari, diambil maling, pada (20/8).

Padahal, saat kejadian, beberapa sepeda motor milik ibu-ibu warga sekitar juga sedang parkir dilokasi tempat maling beraksi. Namun, ibu-ibu juga saksi kejadian itu tidak sadar bahwa orang tidak dikenalnya pelaku pencurian.

Korban baru sadar ketika pencuri sudah jauh bawa motornya, cerita istri Wagiran, Minggu (22/8).  "Lo... sepedaku lak di bawa orang tadi".

Imbuh Nursyamsi, "katanya wong-wong lihat dia dengan santai langsung menaiki motor dan tidak terburu-buru pergi. Saat itu, bawaannya santai orangnya sambi merokok".

Menurut warga setempat, "pak Wagiran ini sudah kehilangan sepeda motor kedua kalinya. Sebenarnya pelaku sebelum jalankan aksi pencurian sepeda motor milik Wagiran juga pernah mencuri sepeda motor milik Pak Irsyad, guru Kampung 10 (sepuluh). Tapi berhasil digagalkan," papar Nursyamsi.

Baca Juga: Polisi Sita Ribuan Pil Tramadol di Kontrakan Pengedar inisial DYP di Cicurug

Diceritakan Nursyamsi, pelaku datang bawa sepeda pancal. Karena ada sepeda motor di pinggir jalan di idaerah kuburan Kendalrejo, langsung di naiki, terus di kejar pemiliki sampai di perkampungan Pandanrejo.

"Setelah berhasil dikejar, pak Irsyad bilang, sebenarnya gimana sampean, bawa sepeda orang tidak izin", cerita Nursyamsi. Anehnya, pelaku pencurian ini pura-pura tak salah," ow ini sepeda sampean ya pak. Pelaku menjawab dengan santai dan pergi begitu saja. Anehnya korban seperti punya ilmu hipnotis, warga dibuatnya setengah bingung," ungkapnya.

Imbuhnya pelaku sebenarnya sering mencuri di rumah warga dengan berbagai modus, terkadang modus minta minum dan modus mencari kelapa. "Maling itu dulu pernah juga ke rumah saya, ngakunya mau cari kelapa, tapi anehnya tidak bawa alat apapun sebagaimana pencari kelapa lainya.