Liga 2 Dihentikan, Pengamat Sepakbola : Kasihan Klub yang sudah Serius

- Kamis, 2 Februari 2023 | 19:49 WIB
Imanuel Juliman (Ist. for Kabar Rakyat)
Imanuel Juliman (Ist. for Kabar Rakyat)

KABAR RAKYAT - Kepastian Liga 2 sepak bola akan kembali digelar PSSI hingga kini belum terjawab. Publik penggemar bola berharap mandeg jadwal kompetisi 2022/2023 tidak berlarut-larut.

Pasalnya, mandegnya Liga 2 2022/2023 berdampak pada pemain dan pemilik klub. Kepastiannya baru akan diputuskan pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, 16 Februari 2023 mendatang.

Keinginan sebagian besar klub peserta Liga 2 2022-2023 kompetisi masih terus berjalan, terlebih kompetisi sudah lama dihentikan karena pademi Covid19 beberapa tahun lalu.

Hal tersebut disampaikan oleh PSSI setelah pertemuan pemilik klub Liga 2 yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, rampung pada Selasa (24/1/2023) lalu.

Baca Juga: OJK Cabut Ijin Usaha PT BPR Bagong Inti Marga Banyuwangi

Praktis, pengurus baru lah yang nantinya akan memutuskan kejelasan terkait kelanjutan Liga 2 2022/23.

Pengamat sepak bola nasional, Imanuel Juliman menaruh harapan besar agar kompetisi kasta kedua sepak bola tanah air dapat berlanjut, sebagaimana keinginan mayoritas klub Liga 2.

"Harapan besar saya, kompetisi sepak bola Tanah Air baik Liga 1, Liga 2 hingga Liga 3 dapat digulirkan secara ideal. Liga 1 ya harus tetap ada degradasi, Liga 2 dilanjutkan dengan promosi dan degradasi, demikian pula hingga Liga 3," ujar pria asal Tangerang, yang pernah memenangkan lelang jersey Bali United, pada masa pandemi Covid-19 lalu.

Selain itu, Kasihan klub-klub Liga 2 yang sudah serius mempersiapkan segala sesuatunya, baik dari sisi finansial maupun pemain, untuk menghadapi kompetisi.

Baca Juga: UPDATE Klasemen Sementara BRI Liga 1 Kamis 2 Februari 2023: Cek Peringkat Persita Tangerang dan Persis Solo

Kendati demikian, Imanuel tak menampik bahwa dampak pemberhentian kompetisi akan menimbulkan efek domino yang berbeda-beda bagi setiap klub.

"Ada klub yang memiliki dukungan finansial yang kuat. Tapi disisi lain, juga ada yang benar-benar harus memulai perjuangannya dari nol untuk bisa ikut di Liga 2. Tentu, dampak yang dirasakan masing-masing klub akan berbeda," ujarnya.

Pemilik akun instagram @imanueljjj Menurutnya, keberadaan Liga 2 dan Liga 3 penting sebagai wadah untuk mengembangkan kualitas pemain. Bahkan tak jarang, pemain-pemain Liga 1 datang dari Liga 2 dan Liga 3.

"Pemberhentian kompetisi di tengah jalan tidak adil bagi klub yang sejak awal serius berkompetisi, bagi klub yang kini menempati peringkat atas yang jelas punya kans untuk promosi. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan klub yang berada di bawah," jelasnya.

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X