Tempat Wisata dan Produk UMKM di Sidoarjo Layak Jadi Percontohan Desa Devisa

- Rabu, 6 April 2022 | 03:32 WIB
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak di acara Bazar Ramadhan fair di Tanggulangin, Sidoarjo, pada, Selasa, 5 April 2022 (Humas Prov Jatim for KabarRakyat)
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak di acara Bazar Ramadhan fair di Tanggulangin, Sidoarjo, pada, Selasa, 5 April 2022 (Humas Prov Jatim for KabarRakyat)

KABAR RAKYAT - Pengelolaan tempat wisata dan produk UMKM (usaha mikro kecil menengah) di Sidoarjo, Jawa Timur. Layak jadi percontohan Desa Devisa, program yag digagas Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/ Indonesia Eksimbank.

Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak menyebutkan tempat di Sidoarjo, desa wisata di Gempolsari dan Kalidawir yang dinilai layak jadi pencontohan Desa Devisa.

"Saya optimis dan yakin bahwa berbagai jalur penjualan online akan bersinergi sejahterakan masyarakat. Maka Desa Gempolsari dan Desa Kalidawir sudah sangat layak dijadikan percontohan desa wisata," kata Wagub Emil, membuka Bazar Ramadhan fair di Tanggulangin, Sidoarjo, pada, 5 April 2022.

Baca Juga: Mentaati Rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara, Pemkab Bondowoso Lantik Seorang ASN

Ditambahkan Emil Dardak, dua tempat, Desa Kalidawir dan Desa Gempolsari menjadi contoh desa, karena mampu menyuguhkan wisata yang menarik pengunjung datang.

"Bagaimana desa wisata saling mendukung dengan memasarkan produk UMKM kepada pengunjung. Sedangkan wisata alam dan buatan yang indah. Nanti ujungnya, bersinergi dengan Desa Devisa. Jadi orang datang ke sini beli produk berkualitas ekspor," ungkapnya.

Gelaran pameran produk UMKM di tempat wisata saat bulan puasa secara konkret. Artinya, bagaimana Desa Kalidawir disulap warga dan pemuda milenial menjadi tempat wisata luar biasa.

"Ini suatu prestasi yang membanggakan bahwa generasi milenial mau bekerjasama memutar otak untuk bekerja keras dan berjuang bersama seniornya Yeng Kuyung saling mendukung," tuturnya.

Baca Juga: Enam Tahun Beruntun Banyuwangi Pertahankan SAKIP A dari KemenPAN-RB

Upaya menyemangati komunitas yang tumbuh di dua desa, Kalidawir dan Gempolsari itu menuju Desa Devisa, yang punya produk unggulan ekspor. Tanggulangin punya produk UMKM berbahan dasar kulit yang luar biasa. Termasuk corak pakaian batik yang unik serta produk makanan yang enak.

"Khusus sepatunya sehari laku beratus-ratus item dengan sistem penjualan secara online," ujarnya.

Janji Emil Dardak, nantinya, Pemprov Jatim akan mengintegrasikan produk UMKM dengan Milenial Job Center.

"Selain itu, ada program permodalan serta Klinik Bumdes sehingga menjadi desa mandiri. Cita-cita nya menurunkan kemiskinan di desa," tambahnya.

Baca Juga: Polsek Tegalsari Tahan Pemuda Jambewangi yang Memperdayai Santriwati di Blokagung

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto

Sumber: Pemprov Jatim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X